INGAT, PERJUANGAN 10 NOVEMBER 1945!!!
ANDI SUNARTO.Ns
Kami cuma tulang-tulang berserakan
Tapi adalah kepunyaanmu
Kaulah lagi yang tentukan nilai tulang-tulang berserakan
Ataukah jiwa kami melayang untuk kemerdekaan, kemenangan dan harapan
~ Chairil Anwar ~
Tapi adalah kepunyaanmu
Kaulah lagi yang tentukan nilai tulang-tulang berserakan
Ataukah jiwa kami melayang untuk kemerdekaan, kemenangan dan harapan
~ Chairil Anwar ~
Narto's Note - Pertempuran Surabaya merupakan
peristiwa bersejarah dimana perang antara
pihak tentara Indonesia dan
pasukan Belanda. Peristiwa besar
ini terjadi pada tanggal 10 November 1945 di Kota Surabaya, Jawa Timur. Pertempuran ini adalah perang pertama pasukan Indonesia
dengan pasukan asing setelah Proklamasi
Kemerdekaan Indonesia dan
satu pertempuran terbesar dan terberat dalam sejarah Revolusi Nasional Indonesia yang menjadi simbol nasional atas perlawanan Indonesia
terhadap kolonialisme.
Perjuangan
10 November 1945 tersebut setidaknya mengakibatkan 6.000 – 16.000 pejuang dari pihak Indonesia tewas
dan 200.000 rakyat sipil mengungsi dari Surabaya. Korban dari pasukan Inggris
dan India kira-kira sejumlah 600 - 2000 tentara. Pertempuran
berdarah di Surabaya yang memakan ribuan korban jiwa tersebut telah
menggerakkan perlawanan rakyat di seluruh Indonesia untuk mengusir penjajah dan
mempertahankan kemerdekaan. Banyaknya pejuang yang gugur dan rakyat sipil yang
menjadi korban pada hari 10 November ini kemudian dikenang sebagai Hari Pahlawan oleh Republik Indonesia hingga sekarang.
Apa yang bisa kita perbuat?
Dari ringkasan singkat sejarah 10 November 1945
tersebut di paragraf sebelumnya, setidaknya kita bisa mengetahui betapa
beratnya perjuangan pendahulu kita demi Negara ini. mereka rela mengorbankan
jiwa dan raganya demi Negara ini.
Nah, Setelah kita mengetahui tentang hari bersejarah yaitu hari pahlawan (10 November 1945), kemudian muncul pertanyaan. Apa yang akan kita perbuat dengan mengetahui peristiwa berdarah tersebut? Apakah kita cukup dengan mengetahui saja hal tersebut? Atau kita cukup memperingati hari tersebut dengan hal-hal yang sifatnya ceremony saja? Tentu tidak.
Sudah saatnya negara lebih berpihak dan memperhatikan mereka tidak hanya memperingati Hari Pahlawan dan heningkan cipta. Kita sebagai generasi muda patut berterima kasih atas perjuangan mereka yang tanpa pamrih. Para pahlawan tidak pernah berharap bahwa 10 November akan dijadikan sebagai hari pahlawan yang kemudian diperingati setiap tahunnya. Akan tetapi, mereka hanya ingin Negara ini bebas dari para penjajah dan demi terciptanya Negara yang aman, tentram dan sejahtera. Jiwa kepahlawanan mereka sudah sepantasnya memberi inspirasi dalam mengisi kemerdekaan ini. Bukannya malah semakin memudar tergilas oleh zaman.
Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa-jasa para pahlawannya. Bagaimanapun, perjuangan mereka yang tak kenal lelah diiringi air mata dan darah. Hasilnya sudah dapat kita rasakan sekarang ini. Pahlawan kita terbukti telah mampu mengusir kebengisan penjajah Belanda yang berkuasa selama 350 tahun dan Jepang selama 3,5 tahun.
Kini, zaman telah berganti. Kepahlawanan tidak diukur hanya dengan senjata atau bambu runcing, bukan lagi mengusir penjajah bangsa asing. Karena hari ini lawan kita bukan lagi penjajah dari Negara lain melaikan penjajah di negara kita sendiri. Pemerintah hari ini tidak mampu merealisasikan harapan-harapan dari para pahlawan kita. Pemerintah tidak mampu manangani masalah kebodohan, kemiskinan, dan keterpurukan di segala bidang.
Perlu juga disepakat bahwa pahlawan akan terus lahir sesuai zamannya. Untuk saat ini, yang sangat dibutuhkan adalah orang-orang tidak korup (jujur). Kita jugalah yang akan membawa bangsa Indonesia lepas dari keterpurukan. Kita harus memiliki jiwa ksatria, berkorban, dan tanpa pamrih untuk membangun bangsa yang terhormat dalam pergaulan bangsa-bangsa di dunia ini.
Sepenggal puisi untuk pahlawan yang kami
banggakan.
Hai pahlawan yang kami
banggakan!!!
Pengorbananmu begitu berarti
pengorbananmu tidak akan kami sia-siakan
Pengorbananmu begitu berarti
pengorbananmu tidak akan kami sia-siakan
Pahlawanku…
Tenanglah di alam sana!
Kan ku lawan siapapun yang akan mencoba menghancurkan negeri ini
Dengan semangat tak kenal lelah.
Kan ku lawan siapapun yang akan mencoba menghancurkan negeri ini
Dengan semangat tak kenal lelah.
MERDEKA....
JAYALAH INDONESIAKU!!!
Comments